JAKARTA, KOMPOS.info — Pengamat politik dari Universitas Pelita Harapan, Emrus Sihombing, menilai bahwa calon presiden dari PDI Perjuangan, Joko Widodo, akan sulit dilawan jika partai politik lain tidak melakukan manuver besar. Menurutnya, jika kondisi masih seperti sekarang, maka dapat dipastikan Jokowi akan menjadi Presiden RI 2014-2019.
Emrus menyebutkan, dari semua hasil survei menjelang Pemilu 2014, tak satu pun survei yang tidak meletakkan elektabilitas Jokowi pada posisi pertama. Hal itu akan sangat sulit diubah jika partai lain tidak mengubah strateginya secara drastis, misalnya dengan mengganti calon presiden yang sudah ditetapkan sebelumnya.
"Ini tidak terbantahkan, (Jokowi) tidak ada lawan kecuali partai lain berani mencalonkan orang baru. Misalnya, ARB (Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie, red) mengundurkan diri dan menaikkan calon lain, seperti Priyo Budi Santoso, atau Demokrat berani menegaskan Dahlan Iskan sebagai capres," katanya, Senin (31/3/2014) di Jakarta.
Ia berpendapat bahwa sikap pasif parpol lain hanya akan terus melambungkan Jokowi dan menguntungkan PDI-P. Meski demikian, ia mengatakan bahwa saat ini publik mempertanyakan apakah ketua umum partai dapat mencalonkan orang lain di luar lingkungan terdekatnya, seperti dilakukan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri yang memberikan kesempatan kepada sosok baru di luar keluarga besarnya.
"Karena itu, saya berani katakan tinggal tunggu waktu Jokowi dilegalkan jadi presiden, kecuali terjadi perubahan yang sangat luar biasa," ujarnya.
Jokowi telah menerima mandat dari Megawati untuk maju sebagai capres. Gubernur DKI Jakarta itu juga menjadi juru kampanye nasional bagi PDI Perjuangan. Saat ini Jokowi tengah melakukan kampanye berkeliling Jawa.
43 komentar
JOKOWI-PRIYO BUDI SANTOSO
Replyjokowi Pasti Jadi Presiden kecuali Ada Perubahan Luar Biasa pastinya, untuk cawapresnya kalo bisa dari partai golkar, seperti PRIYO BUDI SANTOSO
ReplyUntuk yang setress dengan Jokowi, tenangkan hati dan pikiran anda dengan membaca ini: http://goo.gl/lcKsBK
Reply"TOP JKW4P" drpd BOWO HIPOKRIT,kalo dia bukan 100%kapitalis sebetulnya banyak kesempatannya membangun proyek2 kerakyatan yg efeknya win2 or serius berbakti di HKTI dan ini efeknya positif ke rakyat instead of koar2 ngabisin dana4kampanye,kliatan skali ego nya..maunya didengar & ga mau jd pendengar
ReplyHoras lae nainggola, pamaela-maelaon halak batak do lae sihombingi. Jou ma mulak tu siborong-borong mangan ombus2.
ReplySadarlah Wahai SAUDARAKU,,, Jangan Terprovokasi Dengan Ucapan Para Calon GARONG MUNAFIQ sampai Terpecah Belah,,, Kita Semua Saudara jangan mau di ADU DOMBA ingat Anak Istri masih Membutuhkan kalian,,, Nah Ente Ente Jangan cuman jadi PENONTON ! ‘”SATUKAN TEKAD: JOKOWI PRESIDEN 2014-2024”
ReplyJKW Presiden 2014 mmng sptnya ya sesuai prediksi pengamat diatas tapi hingga 2024 sptnya sulit. 3 thn lagi para pengagum JKW sdh mulai marah, demo dan mencaci maki. Biasa itu terjadi di Indonesia. Dari Soekarno sp SBY semua dihujat.
ReplyIni dosen benar-benar bodoh bikin malu tempat dia ngajar karena kurang membaca dan kurang memahami peta politik. Lembaga survey itu banyak Bung jadi jangan asal ngebacot malu-maluin pengamat atau dosen.
ReplyTO EDISON
ReplyAyo Edison.. semangat terus... pojokkan jokowi. Argumen anda kurang kuat, tapi ya sudahlah yang penting anda berusaha memojokkan jokowi. Semangat terus ... viva JOKOWI HATERS Inc.
Jokowi berpotensi presiden. Penggilanya tetap makan nasi bungkus
ReplySadarlah Wahai SAUDARAKU,,, Jangan Terprovokasi Dengan Ucapan Para Calon GARONG MUNAFIQ sampai Terpecah Belah,,, Kita Semua Saudara jangan mau di ADU DOMBA ingat Anak Istri masih Membutuhkan kalian,,, Nah Ente Ente Jangan cuman jadi PENONTON ! ‘”SATUKAN TEKAD: JOKOWI PRESIDEN 2014-2024”
Replyprabowo dan pendukungnya stress hahahaha..
Reply9-12 April merupakan saat krusial bagi golkar/Ical, menyangkut nasib capres/cawapres mrk. (Ibarat sepak bola), bukan mustahil akan terjadi pergantian pemain, atau meminjamkan pemain ke klub lain. Demokrat trlalu lama mendeklarasikan capresmya, itu suatu blunder. Atau konvensi gagal (cuma cawapres)?
Reply10 tahun Demokrat sudah menunjukan kalo figur BERSIH itu bukan JAMINAN pemerintahan BERSIH... apalagi figur yang heboh waktu lapor gitar dan kacamata ke KPK tapi MINGKEM 1000 bahasa soal BUS KARATAN.
ReplyGak bakalanlah. Kalau jadi dimajukan sebagai Capres. Adu program dan buktikan kegagalan. Nanti juga akan ketauan bodonya. Hanya orang bodo yang akan milih orang bodo.
ReplyAyo boss, terus berargumen... boss kelihatan sangat pandai dan elegan saat berbicara deh.... hebat boss! teruskan fitnahan nya boss, yg penting kita pojokkan Jokowi
ReplySadarlah Wahai SAUDARAKU,,, Jangan Terprovokasi Dengan Ucapan Para Calon GARONG MUNAFIQ sampai Terpecah Belah,,, Kita Semua Saudara jangan mau di ADU DOMBA ingat Anak Istri masih Membutuhkan kalian,,, Nah Ente Ente Jangan cuman jadi PENONTON ! ‘”SATUKAN TEKAD: JOKOWI PRESIDEN 2014-2024”
ReplyAda lembaga survey yang mengunggulkan arb NO 1 yaitu lsi yang punya/ bossnya anggota golkar juga kan sami mawon ABS bukan ARB.
ReplyT@xi, fanatik itu tuntutan kepercayaan. Asalkan jgn dgn kafanatikkan kita, meniadakan kefanatikkan org lain. Pancasila telah menjamin hal itu, jgn negatif bro.
ReplyPancasila ada di atas agama mu... setuju nggak??
Replyhehe..t@xi kirain sdh tewas..eh msh ada toch..welcome back bro...
ReplyAsal, NU memang tdk berpolitik praktis melainkan politik kebangsaan. Indonesia dlm stadium 4, makanya nahdliyin hrs bangkit. Yg lebih parah bukan Imin, emak Jokowi yg mendongkel Gusdur dr RI-1.
Replymampukah jokowi berantas korupsi..? sedangkan pdip sendiri saat ini juara 1 korupsi nurut data kpk, mampukah membersihkan kadernya sendiri yg korup.?
ReplyBagus Bro Adi, hebat argumen anda.... mantab... biar asla2an yang penting tulis dengan gaya yg elegan. Ayo kita pojokkan jokowi dengan argumen asal dan fitnah... Hua ha ha ha
Replykita semua harus ikut membANTU
ReplyLae Pardosi, dlm tuntutan Jaksa Mahfudz MD tdk ada yg terkait kasus akil. Mahfudz MD, pintar, cerdas, religius dan bermartabat
ReplyMilih yang religius??? milih tuh yang bikin maju. Ati2 jadi fanatik bro ...
Replyyg merasa tidak suka dengan jokowi... mari bergabung --> Jokowi Haters Inc. Kembangkan argumen asal2an anda demi memojokkan Jokowi.. HUA HA HA HA
ReplyIbarat jokowi seorang siswa sekolah SD yg sangat berprestasi di kelas. Kemudian atas kesepakatan para Gurunya dia dinaikan 2tingkat, dan ternyata prestasinya tetap diakui oleh para Gurunya. Apakah teman sekelasnya akan menahan laju Jokowi yg sangat berprestasi itu? Itulah pengandaian dari saya,salam
Reply@aan YA MBOTEN LAH,LAH INI ORANG CERDIK PANDAI DAN MERAKYAT KOK.
Replyjokowi tuh cuma rakyat JELATA!!! masa yang dipilih cuma JELATA?? PDI-P gimana sih?
Replykalau loe jagoannya kalau gak koruptor ya penculik...wkwkwkwkwk
ReplyWaah, jangan sampai gitu... kalau jokowi Presiden nasi bungkus kami akan susaaah
ReplyJOKOWI-PRIYO LEBIH PANTAS
ReplyPengamat hanya mengamati hasil LSI, seolah hanya Jokowi yg hebat yg terkenal, padahal dlm skup nasional jokowi 40%, sedangkan Mahfud MD 75% dalam dan luar negeri, rakyat jgn tergoda atau kecolongan bhw diatas langit masih ada langit, kita butuh capres yg PROFESIONAL, TEGAS, JURDIL DAN PEMBERANI.
ReplyJokowi-HT ok,Jokowi-Ahok ok juga, Jokowi-CT ok juga sekali,Jokowi-JK wow....
Reply:: KOMISI FACEBOOK ::CARA TERCEPAT, TERBAIK, DAN TERPERCAYA MENGHASILKAN UANG DARI FACEBOOK DALAM WAKTU SINGKAT DAN PASTI!!!, info -http://goo.gl/xgiVIH
Replyane suka jokowi, tapi ane yakin jokowi nggak akan menang jadi presiden lihat aja nanti
ReplyRakyat sudah tahu Jokowi tak bisa dipercaya. Bodoh masyarakat kalau tetap milih dia jadi presiden
ReplyKalo sampe Jokowi kalah, pastilah ada kecurangan. Juga kalo sampe partai koalisi sapi yang sekarang lagi memerintah menang, tentunya harus diusut kecurangannya, contohnya sudah jelas terbukti ketua MK yg dibui KPK itu dipasang buat memenangkan calon2 pilkada mrk
Replysampah-sampah kaya si jokowow ini ntar juga ngilang sendiri, setelah pak Jokowi jadi Presiden RI 2014..biarin aja biar ramai, rakyat juga tau sampah-sampah kaya gini ini cuman dibayarin nasi bungkus rela jual diri...jijaiiiii
ReplySihombing ini nggak beda sama sitompul asal omdo. Buang aja kelaut, msh byk sihombing di siborong-borong. Tunggu aja pileg 9 april pasti ada lawannya. Nahdliyin bangkit mendukung Mahfudz MD, mari bersatu dukung kader NU.
ReplyDah la terima apa adanya jangan ngotot dan ngeyel,apa dan kata siap saja yth:bpk.Ir.jokoqwi memang tidak akan terkejar elektabitasnya oleh capres partai manapun,jadi habis pileg nanti diadakan pemilihan cawapres aja deh,karna presidenya pasti bpk.jokowidodo kok.
ReplyPosting Komentar